Di zaman yang sekarang ini hampir semua orang menggunakan Instagram tidak hanya untuk berinteraksi dengan keluarga atau teman-teman saja, namun juga untuk menjalankan bisnis serta melakukan transaksi secara online.
Pastinya anda sudah menyadari bahwa sekarang ada begitu banyak online shop yang menawarkan layanan atau produk yang mereka punya di Instagram. Itulah sebabnya, mengapa aplikasi Instagram sering menjadi target serangan para hacker.
Instagram ini selayaknya media sosial lainnya seperti facebook, whatsaap dan lain sebagainya yang menjadi tempat untuk membagikan foto dan video. Namun platform ini juga terbilang sangat berisiko terhadap privasi dan keamanan pada akun.
Jika anda ingin tetap aman dalam bermedia sosial dan mencegah akun dibobol, maka wajib mengetahui cara mengamankan akun sehingga media sosial tidak dapat disadap.
Umumnya, Instagram tidak mudah diretas atau di bajak oleh seseorang. Peretasan biasanya terjadi jika pelaku mendapatkan informasi kontak anda seperti alamat email, nomor telepon, dan kata sandi email.
Meski demikian, banyak cara bagi para peretas agar bisa mendapatkan informasi tersebut. Misalnya, kata sandi yang lemah, kata sandi yang sama untuk banyak akun, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Kata sandi email yang berhasil diretas dapat dengan mudah meretas layanan lain seperti facebook dan lainnya yang sudah terdaftar dengan email.
Cara populer lain meretas adalah menggunakan teknik phising. Peretas tersebut akan menipu anda dengan informasi tertentu, biasanya menyertakan tautan khusus yang wajib anda klik.
Tautan tersebut akan membawa anda ke laman yang sudah dibuat oleh peretas dengan memasukkan email, password, dan lain sebagainya.
Informasi tersebut kemudian diterima oleh peretas dan melanjutkan aksinya untuk membajak akun Instagram anda. Pastikan membacanya dengan teliti, abaikan, blok, hapus, atau laporkan jika mendapati link yang sekiranya mencurigakan.
Daftar Isi
Cara Mengamankan Akun Instagram dari Para Hacker
Instagram sudah melengkapi fitur pengaman agar akun pengguna lebih terlindungi dari para hacker yang tidak bertanggung jawab. Berikut cara melindungi akun Instagram dari peretas.
1. Gunakan password yang kuat
Memiliki password atau kata sandi yang lemah adalah incaran yang sangat mudah untuk para hacker. Untuk itu, pilih password yang unik dan berbeda dengan akun media sosial lainnya.
Jika anda menggunakan trik ini, maka peretas akan lebih sulit mendapatkan akses ke semua akun anda.
Password yang kuat adalah panjang huruf dan sangat kompleks yang terdiri dari huruf besar dan kecil, terdapat angka, simbol, serta tidak ada hubungannya dengan informasi pribadi seperti tanggal lahir.
Setelah menemukan kata sandi yang kuat, jangan lupa untuk memeriksanya dengan cara How Secure Is My Password (Seberapa Aman Kata Sandi Saya) yang akan memberi tahu apakah password sudah cukup kuat untuk membentengi peretasan.
2. Aktifkan two-factor authentication
Aktifkan tentikasi dua faktor yang berfungsi untuk menambahkan lapisan pertahanan dari para hacker. Untuk cara kerjanya adalah mengharuskan anda memverifikasi identitas lewat kode keamanan.
Dengan mengamankan akun Instagram menggunakan cara ini, jika anda masuk dari perangkat yang tidak dikenal, maka akan diminta memasukkan kode dan mengonfirmasi bahwa yang mengakses akun memanglah anda.
Untuk mengaktifkan otentikasi dua faktor di Instagram adalah dengan membuka Settings (Pengaturan) > Keamanan (Security) > ketuk Otentikasi Dua Faktor.
Selanjutnya klik Get Started (Memulai), maka anda akan memiliki dua opsi untuk bisa dipilih: yakni opsi Authentication App (recommended) dan Text Message.
3. Pastikan akun email aman
Akun email akan selalu ditautkan pada akun Instagram sebagai salah satu akses keluar masuk di Instagram. Bayangkan, jika orang yang tidak di kenal atau orang asing memiliki akses masuk ke email anda, maka dengan mudah ia akan punya akses ke semua media sosial yang terhubung pada email.
Untuk itu, selain mengamankan akun Instagram, pastikan juga email sudah dilengkapi dengan otentikasi dua faktor dan enkripsi email untuk melindungi akun dari para hacker.
Selalu cek email, karena setiap perubahan kata sandi, nomor telepon, dan lainnya yang terjadi di media sosial akan dinotifikasi melalui alamat email.
4. Hapus akun yang tidak dikenal dalam daftar teman
Jika menginginkan banyak followers, maka anda akan diikuti oleh banyak orang yang mungkin tidak anda kenal. Nyatanya hal tersebut juga dapat berisiko pada penguntitan, menerima komentar yang tidak pantas, dan lainnya.
Untuk mencegah penguntitan tersebut, anda setel saja akun Instagram menjadi akun privat, kemudian hapus atau blokir orang-orang yang tidak dikenal.
5. Cabut akses ke aplikasi pihak ketiga yang sekiranya mencurigakan
Saat ini ada banyak aplikasi pihak ketiga yang meminta akses ke data Instagram. Maka dari itu, sebelum mengizinkan permintaan akses, pertimbangkan terlebih dahulu data pribadi anda dapat dicuri atau disalahgunakan.
Untuk mencabut akses ke aplikasi, anda harus menggunakan desktop. Untuk caranya, masuk ke Instagram pada browser > pilih Pengaturan > klik Aplikasi dan Situs Web.
Maka anda akan diberikan daftar aplikasi yang telah diizinkan untuk mendapat akses. Jika saja ada aplikasi yang mencurigakan, klik “Revoke Access” (Cabut Akses).
Itulah cara melindungi akun Instagram dari para hacker yang tidak bertanggung jawab atau anda juga bisa membaca artikel Cara Menjadi Selebgram dan Mendapatkan Endors.
Beberapa cara di atas dapat dengan mudah anda lakukan, namun juga bisa membawa dampak besar untuk keamanan akun Instagram anda.
Dengan sistem keamanan yang baik, maka anda bisa fokus dengan berbagai strategi pemasaran di media sosial untuk menghasilkan lebih banyak keuntungan.