Cara Mengatasi Laptop Lemot Mudah dan Simple Terbaru 2023

Jika anda bekerja menggunakan laptop, performa laptop tentu saja sangat mempengaruhi kinerja anda. Anda bayangkan saja ketika sedang menggunakan laptop yang lemot atau lambat, tentu banyak pekerjaan yang mungkin tidak selesai dengan optimal. Oleh karena itu anda juga harus mengetahui cara mengatasi laptop yang lemot.

Semakin lama laptop digunakan, maka performnya akan semakin menurun. Proses loading yang menjadi lemot, atau membuka aplikasi tidak secepat dulu. Itu tandanya berarti laptop anda sudah turun performa atau biasa disebut lemot.

Jika hal ini terjadi pada perangkap laptop anda, jangan buru-buru mengganti dengan laptop baru. Karena, layaknya produk elektronik lain, laptop juga bisa mengalami penurunan pada performa, dan ini merupakan salah satu hal yang wajar, walaupun laptop tersebut memiliki spesifikasinya tinggi.

Ada beberapa hal yang menyebabkan performa laptop menjadi lemot, umumnya masalah tersebut yang menjadi salah satu penyebab utamanya.

  • Terlalu banyak aplikasi yang berjalan di background dan otomatis aktif pada saat diaktifkan, hal inilah yang membuat kinerja perangkat anda menjadi sangat berat dan membutuhkan proses booting yang lebih lama.
  •  Umur harddisk yang sudah terlalu lama, dimana proses read and write berjalan lebih lama dari biasanya. efeknya akan berpengaruh pada performa laptop secara keseluruhan.
  •  Kapasitas harddisk yang mungkin sudah terlalu penuh, menyebabkan kinerja semakin berat dan membuat laptop menjadi lemot.

Dengan mengetahui penyebabnya, anda bisa mengambil langkah pertama dalam perbaikan. Siapa tahu anda bisa mengatasi laptop yang lemot dengan sendirinya tanpa harus dibawa ke servis center.

Melalui artikel ini, kami akan memberikan tutorial cara agar laptop anda tidak lemot, melalui langkah-langkah sederhana dan mudah. Anda juga bisa melakukannya sendiri di rumah.

Cara Mengatasi Laptop Lemot

Laptop yang sudah lemot bisa dikembalikan lagi performanya. Cara mengatasi agar laptop tidak lemot yang akan kami jabarkan, cukup mudah untuk dilakukan sendiri.

Perlu anda ingat, cara-cara berikut ini tidak 100 persen berhasil, namun setidaknya dapat mengurangi kendala yang dihadapi terkait performa laptop menjadi lemot.

1. Uninstall Aplikasi yang Tidak Diperlukan

Uninstall Aplikasi yang Tidak Diperlukan

Terkadang anda ingin mencoba berbagai macam aplikasi. Jika anda terlalu banyak menginstal aplikasi, kapasitas penyimpanan pada Drive C akan menjadi penuh dan membuat sistem terlalu lama untuk membaca hard disk.

Efek jangka panjangnya, tentu saja akan menjadi penyebab laptop menjadi lemot. Cara mengatasi laptop lemot karena terlalu banyak aplikasi bisa anda lakukan dengan cara uninstal beberapa aplikasi yang tidak pernah atau jarang digunakan.

Coba anda seleksi, mana saja aplikasi yang jarang digunakan. Anda juga bisa mengecek aplikasi yang tidak sengaja terinstall ketika sedang melakukan browsing.

Lebih baik anda pakai aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan saja, karena sangat sayang jika sampai memori laptop anda penuh karena aplikasi yang sering menganggur atau jarang digunakan.

Ini merupakan salah satu cara agar laptop tidak lemot yang cukup mudah, karena anda sudah tidak perlu lagi menggunakan software atau teknik yang khusus.

Justru anda akan mengurangi beban memori laptop dengan cara menghapus aplikasi dan software yang tidak diperlukan.

2. Pakai Antivirus

Pakai Antivirus

Salah satu alasan klasik mengapa perangkat laptop yang anda gunakan menjadi lemot adalah karena sudah terkena virus atau malware. Sama halnya manusia, laptop juga bisa terkena penyakit yang berakibat menurunnya performa.

Agar laptop tidak lemot karena adanya virus, anda bisa pasang antivirus terbaik untuk menghilangkan berbagai macam virus. Dan pastikan untuk selalu mengeceknya secara rutin.

Selain itu, juga selalu update antivirus agar berbagai macam virus bisa terbaca dengan antivirus yang sudah diinstal.

3. Pakai Aplikasi Sesuai Spesifikasi Laptop

Pakai Aplikasi Sesuai Spesifikasi Laptop

Sebelum membeli, terlebih dahulu anda harus sudah tahu spesifikasi dari laptop tersebut. Hal ini sangat penting dan dapat membantu anda untuk menilai apakah aplikasi yang ingin dimasukkan ke dalam laptop sudah sesuai dengan spesifikasinya atau tidak.

Sebagai contoh, anda menginstall game berat favorit padahal spesifikasi prosesor dan RAM laptop anda tidak memadai. Apabila tetap memaksa memasang aplikasi itu di laptop, maka jangan heran suatu saat laptop akan menjadi lemot lalu mati dengan sendirinya.

Solusinya, jangan terlalu memaksakan kemampuan laptop yang anda gunakan. Pilih saja aplikasi alternatif atau yang spesifikasinya lebih rendah, sebagai salah satu cara membuat laptop agar tidak lemot.

Dengan spesifikasi yang tepat dan sesuai, anda sudah bisa mengatasi laptop lemot, juga membuat performa semakin baik.

4. Sesuaikan Penggunaan Aplikasi

Sesuaikan Penggunaan Aplikasi

Memaksakan kinerja pada RAM dengan cara menyalakan aplikasi secara berlebihan juga menjadi penyebab laptop yang akan menjadi lemot. Sebagai contoh, ketika anda sedang bermain game, sering membuka aplikasi pemutar musik secara bersamaan.

Padahal, pemrosesan game saja sudah berat, apalagi anda tambahkan dengan pemutar musik. Sebaiknya anda sesuaikan penggunaan aplikasi dengan spesifikasi laptop.

Anda juga bisa mengaktifkan fitur task manager untuk mengontrol penggunaan RAM pada laptop saat sedang menjalankan beberapa aplikasi sekaligus sebagai salah satu cara agar laptop tidak lemot.

5. Bersihkan Desktop dan Aplikasi Saat Startup Laptop

Bersihkan Desktop dan Aplikasi Saat Startup Laptop

Menaruh banyak aplikasi di desktop juga bisa menjadi penyebab buruk lain kenapa laptop anda menjadi pelan. Jika anda menggunakan laptop dengan spesifikasi besar, maka hal ini tidak akan menjadi masalah.

Terkadang pada saat menaruh terlalu banyak aplikasi pada desktop yang menyebabkan laptop menjadi lemot dalam merespon perintah dari user.

Usahakan jangan terlalu banyak aplikasi yang berjalan ketika laptop anda dalam posisi startup, karena ini akan menjadi penyebab laptop yang akan menjadi lemot. Sebab aplikasi tersebut sangat working in background, diam-diam memakan ruang kapasitas RAM pada laptop.

6. Tambah Kapasitas RAM

Tambah Kapasitas RAM

Cara mengatasi laptop lemot lainnya ada pada penambahan RAM. Pada saat membeli laptop terkadang anda memilih yang lebih murah dengan RAM yang lebih rendah, misal 4 GB.

Padahal anda ingin memiliki laptop yang lebih leluasa untuk RAM. Penambahan kapasitas RAM 8 GB atau RAM 16 GB bisa disiasati jika anda memiliki budget yang lebih.

Tapi jangan asal menambah kapasitas RAM, perhatikan terlebih dahulu spesifikasi RAM (RAM DDR3, atau RAM DDR3L, serta RAM DDR4) dan juga kapasitas maksimal RAM yang bisa diaplikasikan pada laptop anda.

7. Reset Ulang Windows

Reset Ulang Windows

Usia laptop yang sudah tua tidak hanya mempengaruhi sistem kinerja hardware saja, akan tetapi juga berdampak pada software. Salah satu yang sering terpengaruh adalah pada sistem operasi (OS), terutama Windows.

Jika Windows sudah mengalami masalah error, maka sistem kinerjanya menjadi tidak optimal atau sering crash. Jika memang sudah terlalu parah, lebih baik anda reset atau menginstall ulang.

Akan tetapi jika anda tertarik, anda juga bisa mengganti Windows ke OS lain yang lebih enteng, seperti Linux, ada banyak OS berbasis Linux yang beredar saat ini, anda tinggal memilihnya saja.

Memang, harus diakui Windows jauh lebih mendukung produktifitas karena banyaknya fitur yang dibawa. Tapi setidaknya peralihan OS akan membuat kinerja laptop yang akan menjadi lebih baik.

8. Pakaikan Thermal Paste pada Prosesor

Pakaikan Thermal Paste pada Prosesor

Cara lain agar laptop anda tidak lemot adalah dengan menggunakan thermal paste untuk memastikan suhu laptop dapat terjaga dengan baik selama pemakaian.

Thermal Paste adalah pasta yang berguna untuk mendinginkan laptop dan menjaga suhu prosesor agar tidak cepat panas. Dengan suhu prosesor stabil, tentunya akan membantu sistem kinerja laptop anda yang menjadi lebih stabil dan tidak cepat lemot.

9. Pakai Cooling Pad atau Cooling

Pakai Cooling Pad atau Cooling
Ada baiknya anda gunakan perangkat cooling pad sebagai salah satu alat tambahan kipas yang bermanfaat untuk menjaga suhu laptop agar tidak terlalu panas.

Selain itu, anda juga bisa memakai vacuum cooler untuk menyedot keluar udara panas yang ada di dalam laptop. Alat ini juga membantu untuk menjaga suhu laptop pada saat bekerja.

10. Ganti Memori HDD Menjadi SSD

Ganti Memori HDD Menjadi SSD

Salah satu penyebab laptop menjadi lemot adalah karena laptop tersebut masih menggunakan hardisk HDD. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya anda ganti penyimpanan HDD di laptop ke penyimpanan SSD.

Cara seperti ini memang sangat ampuh, karena akan membantu proses booting yang jauh lebih cepat dan membuat laptop menjadi lebih rensponsif atau anda juga bisa membaca artikel Cara Menghapus Cache Windows Paling mudah.

Memang, harus diakui harga SSD cukup mahal, tapi jika ingin laptop anda menjadi tidak lemot, cara ini sangat bisa dipertimbangkan.

Itulah 10 cara mengatasi laptop lemot yang bisa anda lakukan dengan sangat mudah. Semua cara tersebut sangat ampuh dilakukan untuk memperbaiki sistem kinerja laptop yang lambat.

About Ryan Ardhy

Seorang pemuda yang suka ngulik smartphone dan teknologi.

Check Also

Cara Burning File ke CD

Cara Burning File ke CD dengan Mudah

Jenis media penyimpanan saat ini juga sangat beragam dan berkembang dari masa ke masa. Untuk …

Cara Membuat Tabel di Excel

Cara Membuat Tabel di Excel dengan Mudah

Pastinya anda sudah pernah mendapat tugas sekolah, tugas kuliah, ataupun pekerjaan kantor yang harus dikerjakan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *